28.3.14

MAGNETIC SEPARATION



Magnetic Separation adalah suatu cara pemisahan/ konsentrasi daripada mineral - mineral/ bijih berdasarkan sifat kemagnetan daripada mineral-mineral tersebut.

Cara - cara memisahkan mineral bisa menggunakan fisik dari mineral tersebut, pengaruh daripada gaya gesek/gratifikasi sedikit pengaruhnya, dan yang besar adalah pengaruh magnet. didalam alam terdapat bermacam - macam kemagnetan :
- Strongly Magnetit : Mempunyai kemagnetan yang tinggi
- Louly Magnetit : Mempunyai kemagnetan yang rendah
- Non Magnetit : Tak Mempunyai Kemagnetan

Contoh Mineral :
- Kuat : Magnetit, Franklinit, Illimenite
- Lemah : Phtykotit, syderite, hemaite, sirkon, limonit, coundum, pyrolusito, manganite dan calamino
- Non-Magnet : Kwarsa, Granite, Galena, Rutil, Sorusite, Terragyot, Pyrite, Spalerite, Molybdonite, dolomit, monzonit, wolmnit, zinkit, calsite.

Dalam pemisahan mineral dengan magnet ini dipakai alat Magnetic Separator, bisa secara basah maupun kering.

Klasifikasi dari Magnetic Separator :
1. Didasarkan dari pada Intensitas Medan Magnet
2. Didasarkan dari pada medium dari pada pemisahan
3. Didasarkan pada alat - alat mekanis yang digunakan, drum, belt, shaking
4. Didasarkan pada cara pengeluaran dari pada produk, gravitasi, cross longitudinal
5. Didasarkan pada sifat - sifat arus yang digunakan (AC atau DC)
6. Didasarkan pada pergerakan dari magnet, Stationary/ Moving.

KEWAJIBAN PEMEGANG IUP/IUPK BERDASARKAN PERMEN ESDM NO 7 TAHUN 2020

Kewajiban Pemegang IUP/ IUPK berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No 7 tahun 2020 Pemegang IUP atau IUPK wajib: a. melakukan seluruh kegiat...